Jakarta: Memiliki usaha kuliner memang dambaan setiap siapa saja yang ingin punya penghasilan sendiri. Karena, usaha di bidang ini memiliki konsumen yang banyak dan beragam.
Sayangnya niat membuka usaha kuliner kerap terbentur dengan berbagai faktor, seperti modal atau tempat usaha. Tapi sekarang kamu enggak usah khawatir, karena cukup dengan memasak aja, kamu bisa membuka usaha makanan dengan tiga kuliner favorit yang memang cocok dengan lidah orang Indonesia.
Wahyoo Kitchen Partners bisa menjadi pilihanmu untuk membuka usaha tiga kuliner favorit, yaitu bebek goreng dengan Bebek Goreng Bikin Tajir, Ayam Paduka (hidangan ayam goreng), dan Bakso Bikin Tajir (hidangan bakso).
Menariknya lagi, usaha ini enggak perlu modal yang bikin kamu menambah masalah keuangan. Artinya, kamu cukup menyiapkan uang kurang dari Rp10 juta untuk bisa membuka usaha ini. Jika lagi tak punya uang, kamu tetap bisa buka usaha dulu, dan membayar setelahnya dengan tenor 14 hari.
Selain itu, kamu juga enggak akan ribet, karena Wahyoo Kitchen Partners memiliki konsep kemitraan berteknologi end-to-end. Dalam artian, dari bahan baku hingga promosi produk sepenuhnya dibantu oleh Wahyoo.
Masuki tahun kelima eksistensi
Wahyoo Kitchen Partners hadir seiring eksistensi perusahaan startup ini yang telah memasuki usia kelima. Pengembangan ini bertujuan untuk membantu menghasilkan pendapatan yang lebih besar sekaligus meningkatkan loyalitas mitranya.
Dengan memanfaatkan jaringan Wahyoo Kitchen Partners ini, maka visi Wahyoo menjadi perusahaan platform teknologi end-to-end untuk UKM kuliner terbesar di Indonesia dapat terwujud.
“Loyalitas pemilik usaha kuliner sangat penting bagi kami. Dan loyalitas itu bisa didapat ketika kami memberikan sebuah nilai tambah untuk mereka, yaitu peningkatan bisnis yang lebih baik semenjak bergabung bersama Wahyoo,” ujar Peter Shearer, CEO Wahyoo.
Peter Shearer, CEO Wahyoo. (Foto: Dok Wahyoo)
“Memasuki tahun ini, Wahyoo mulai mengeksplorasi model bisnis cloud kitchen yang menawarkan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan bagi mitra kami sehingga diharapkan dapat meningkatkan loyalitas mereka,” sambungnya.
Pemilihan cloud kitchen sebagai mesin pertumbuhan baru bagi Wahyoo ini adalah sebagai salah satu strategi perusahaan dalam memanfaatkan jaringan kuliner. Ditambah lagi infrastruktur teknologi Wahyoo yang sudah mumpuni.
“Kami melihat kemudahan menjadi kunci berkembangnya bisnis model dari Wahyoo Kitchen Partners. Kemudahan dalam berbelanja bahan baku lewat aplikasi kami, kemudahan dalam menjalankan operasional masak di dapur mereka, sampai kemudahan dalam pembayaran dalam aplikasi kami, membuat kami yakin dapat membuat mitra kami menjadi lebih senang dan loyal,” tambah Daniel Cahyadi, COO Wahyoo.
Meski baru meluncurkan cloud kitchen ini, tercatat sekitar 250 restoran kecil dari 27.000 mitra Wahyoo telah bergabung dengan Wahyoo Kitchen Partners.
“Telah memiliki tiga merek private label, yaitu Bebek Goreng Bikin Tajir (hidangan bebek goreng), Ayam Paduka (hidangan ayam goreng), dan Bakso Bikin Tajir (hidangan bakso), kami berencana untuk menambahkan dua merek lagi tahun ini, dan delapan lagi di akhir tahun 2023. Melalui Wahyoo Kitchen Partners, kami memiliki target untuk membangun cloud kitchen dalam radius setiap 2 kilometer di Jakarta, tutup Peter Shearer.
(FIR)