Jakarta: Bagi kamu yang besar di era tahun 80 hingga 90-an, mungkin camilan yang satu ini sering dijumpai ya. Ya, salah satu camilan itu adalah lepet.
Dalam Wikipedia lepet (Jawa) atau leupeut (Sunda) adalah sejenis penganan dari beras ketan yang dicampur kacang, dan dimasak dalam santan, kemudian dibungkus daun janur.
Penganan ini lazim ditemukan dalam lingkungan Masakan Jawa dan Sunda di pulau Indonesia, dan populer disantap sebagai kudapan.
Lepet mirip lemper dan lontong, meskipun perbedaannya teksturnya lebih liat dan lengket karena menggunakan beras ketan, dan memiliki cita rasa yang lebih gurih karena dicampur santan dan kacang.
Lepet dibuat dengan cara mengukus beras ketan hingga setengah matang, lalu dicampur santan, daun pandan, dan garam.
Campuran ini diaron hingga kandungan santan terserap ketan. Selanjutnya campuran ketan-santan ini dicampur kacang tanah dan kelapa parut, lalu dibungkus daun janur dengan cara dililitkan dalam bentuk silinder memanjang, lalu diikat tali.
Pansaran untuk membangkitkan perasaan kangen kampung halaman tempo dulu? ENDEUSiat bisa membuatnya kok. Sontek yuk resep dan cara buat lepet ketan berisi ketan ini dari Endeus TV di bawah ini.
Bahan lepet ketan:
500 gr beras ketan,rendam semalaman
250 gr kelapa parut setengah tua
150 gr kacang tolo, rendam semalaman, rebus hingga empuk
2 sdt garam
Selongsong ketupat, secukupnya
Cara membuat lepet ketan:
1. Dalam wadah campur beras ketan, kelapa parut, kacang tolo, dan garam. Aduk rata
2. Masukkan ke dalam selongsong ketupat
3. Rebus dalam air mendidih selama 2 jam di atas api sedang. Angkat, tiriskan. Sajikan
Tips: Agar lebih praktis gunakan selongsong ketupat untuk merebus lepet.
(TIN)